KAKEK TUA DAN BURUNG KAKAK TUA
Pagi itu suara burung burung yang sedang berkicau ria menyapa pagi yang indah,,
Di sebuah desa letak nya di sebelah timur indonesia hidup lah seorang kakek sebatang kara dia hidup sendiri setelah puluhan tahun di tinggal anak nya yang merantau di luar kota,
keseharian kakek hanya berkebun dan memancing saja karena sudah tidak kuat untuk kerja keras yang lain nya,,
hari sudah mulai cerah matahari pun pindah keatas kepala siang itu kakek ingin berkerbun tapi apa yang terjadi setelah sampai di kebun yang selama ini kakek rawat dan kakek tanami saat ini telah menjadi tanah yang rata tanpa tanaman kakek pun kaget dan terdiam sebentar melihat kabun nya yang rata dengan tanah ini,,
sambil kebingungan kakek melihat tongkat sepanjang kurang lebih 1,5 meter yang unik dan berwarna emas ketika itu kakek mengambil tongkat itu dan membawa nya pulang sesampai di jalan kakek pun bersedih karena lahan nya sudah rata dengan tanah dan belum di panen,sepanjang perjalanan kakek melewati persawahan yang luas dan hutan hutan yang lebat dengan pepohonan yang menghuni hutan hutan itu,,tiba tiba kakek melihat seekor burung KAKAK TUA yang sedang menclok di pohon dengan kaki penuh luka kakek pun menangkap nya dan menuruni nya dari pohon yang cukup tinggi itu ,,
sambil kebingungan kakek melihat tongkat sepanjang kurang lebih 1,5 meter yang unik dan berwarna emas ketika itu kakek mengambil tongkat itu dan membawa nya pulang sesampai di jalan kakek pun bersedih karena lahan nya sudah rata dengan tanah dan belum di panen,sepanjang perjalanan kakek melewati persawahan yang luas dan hutan hutan yang lebat dengan pepohonan yang menghuni hutan hutan itu,,tiba tiba kakek melihat seekor burung KAKAK TUA yang sedang menclok di pohon dengan kaki penuh luka kakek pun menangkap nya dan menuruni nya dari pohon yang cukup tinggi itu ,,
tapi apa yang terjadi burung itu dapat berbicara kepada manusia dan kakek pun kebingungan
"Terimakasih yaa,,pak tua " kata burung itu
"kau kau,bisa berbicara ???? " tanya kakek dengan heran..
"iya aku bisa bicara aku tahu kau sedang sedih ,"
"iya kau tau dari mana ?? "
"iya kau tau dari mana ?? "
"sudah kita bicarakan saja nanti di rumah pak tua" ajak burung itu
akhir nya kakek membawa burung itu kerumah nya yang lumayan jauh dari tempat burung itu menclok
setlah sampai di rumah kakek merawat dan mengobati luka di kaki burung itu
"kaki mu kenapa sampai seperti ini " tanya kakek
"aku di tembak oleh para pemburu yang tak berjiwa manusia itu "
"aku di tembak oleh para pemburu yang tak berjiwa manusia itu "
akhir nya setelah panjang lebar kakek dan burung mengobrol akhir nya esok hari nya di pagi hari kakek dan tongkat nya serta burung baru nya berjalan ke kebun tempat kakek berkebun ,,
"untuk apa kita kekebun " kata kakek
"sudah lihat saja nanti .." kakek terheran ,,
"sudah lihat saja nanti .." kakek terheran ,,
akhir nya setelah sampai di kebun kakek sangat terkejuttt karena ladang nya menjadi padi yang sangat indah dan siap panen ..subahan allah,, triakk kakek itu .,
"ini semua perbuatan siapa ,,siapa yang sudah sebaik ini dengan aku ?? "
"anggap saja ini rasa terimakasih ku terhadap kau " jawab burung itu ,
burung itu pun terbang dan meninggalkan kakek ,, dengan sangat bahagia kakek lalu memanen padi padi itu dan menjual nya ke pasarr, ,.
Amanat dari cerita diatas adalah : kita harus tolong menolong dengan ikhlas sesama makhluk hidup kita tidak tahu apa yang akan terjadi di esok hari untuk itu kita harus berbuat baik di hari ini agar di hargai di esok hari.